Pernah denger istilah “Ayam Kampus”? ternyata tipe bisnis macam itu bukan terbatas sama kampus di Indo ajah loh…di Cina..bisnis penyewaaan mahasiswa cerdas dan modis sudah dimulai sejak taun 1978..tepatnya sejak era modernisasi itu…
Di Singapore, gw taunya mulai marak sejak banyak expat yg ada business trip ksini…Jumlah ayam kampus pun melonjak 2x lipat ketika IMF-World Bank Conference diselenggarakan skitar 1.5 taun yg lalu…ini berdasarkan yellow pages search di masa itu..maklum, saya pun waktu itu kerja sbagai Information officer slama conference di Grand Park Royal Hotel…*ini kerja beneran loh! resmi!hehehe…
Mari kita ulas fenomenanya…
Ayam kampus disini…berbentuk sistem Lady Escort atow Seketaris ‘Pribadi’…
Meski tidak selalu berbuntut tempat tidur, nampaknya pebisnis, kalangan eksekutif itu cukup puas memeluk dan memegang2 sang wanita sewaan. Asalkan..wanitanya harus cerdas *minimal university level*, cantik, dan ber-attitude! Bayarannya? Lebih dari gaji lulusan sarjana teknik di Singapura, let alone di Indo! Menurut pasaran, satu mahasiswi bisa nge-charge 1000-2000sing per malam, tergantung tingkat kecerdasan intelektual dan emosional…Jika sudah ada langganan ataw tersohor expert, bayaran bisa mencapai 5000sing! coba kalau selama seminggu itu nrima job 2x, dan sebulan brarti 8x…gaji total 8000sing…
Wajar saja jika wanita2 itu tergiur menjual sedikittt dari harga diri mreka. consultant di Credit Suisse atow Boston Consultancy Group aja cuma 7000…
Contoh si Mince (bukan nama sebenarnya), wanita semok jurusan ilmu social di salah satu universitas ternama di Singapura selalu keliatan trendi di tiap mata kuliah. Padahal dia dari kalangan rakyat kebanyakan. Rahasia? Kerja dong..kerja…Beliau part time di layanan jasa escort, kerja weekend mengantar dan menemani tidur bos2 papan atas luar negeri dan kliennya.
Halah…menemani tidur? Sopan amat bahasanya! Bgitu gue langsung pesimis mendengar tuturnya.
Ehh..beneran! kadang2 mereka Cuma curhat semalam suntuk, kadang tepar aja gitu..gue Cuma nunggu shift gue kelar, trus cabut! Bgitu kata si Mince….
Lalu klo bukan sex? Apa dong? Itu yg menarik. Menurut Mince, buat lelaki itu yg utama ego..kalau sex bisa mengangkat ego..sex penting jg..tapi ego adalah alasan utama…”There’s something great about being accompanied by pretty women wrapped in Prada outfit…” bgitu dia bilang…Intinya, ketika si pria bisa mendandani perempuan disampingnya dengan barang bermerk, saat itulah status dan kekayaan terpamerkan, dan ego terpuaskan…
Seorang pria yg berkata tidak keberatan menyewa escort dan membelanjai mreka meski ia tau ia sedang diperas dengan reluctant berkata…rasanya enak aja klo ngobrol sama perempuan cerdas…lebi enak lagi klo orangnya enak dilihat! *enak ngobrolnya atow enak DILIHAT ngobrol sama perempuan dengan karakteristik itu? dalam hati gue bertanya…dan perkara seks, itu Cuma bonus…
Memang masi sangat shallow, tapi ketika gue berminat mendalami cerita ini dari sisi pria-nya, seorang professor ilmu komunikasi di skul gue dengan berapi2 langsung menyarankan metode riset yg paling ampuh: UNDERCOVER! Atau tepatnya, sayapun harus mendaptar ke salah seorang germo…trus menginterview customer2 saya..di tempat tidur…ahh…makanya laporan yg ini masi shallow…masi blum kebayang nanya, “jadi…kamu kenapa mau nyewa saya?”