singapore undercover-Bonus poto!

Mari bicara hal yang ringan2 saja…masalah ini..tidak bisa dibincangkan pake bahasa Inggris..ntar aku ga dapat PR invitation dari Singapore, stelah mendapat peringatan dari Ministry of Home Affairs gara2 skripsi yg berbau rasis. Ihh…skripsi orang diurusin…pelacur illegal gede2 di orced kgk ditangkep! Ibaratnya pepatah…gajah di plupuk mata tidak terlihat… *halahh…kok gw jadi jayus gini y? gara2 jarang sekolah niii….

 

 

Anyway, gw Cuma iseng aja membongkar sisi2 gelap Singapura, terutama yg terkait dalam bisnis esek2…
Semua berawal ketika gw sedang melintas di depan Orchard Parade hotel, diujung jalanan Orchard itu. Di sore menjelang malam yg cerah itu, wajar sekali gue pake clana pendek dan tanktop, ditambah make up yg agak tebal gara-gara abis kelar kursus berjalan itu…Tengah asik2nya menikmati udara sore yg semliwir di kaki gue, tiba-tiba gue disamperin seorang pria setengah baya yg nampaknya berasal dari timur tengah.
A: Accompany me tonight?
M: *polos dan gak mikir* tersenyum dan bilang, No, thanks
A: *terus jalan disamping gue* Come on, just for a quick one…
M: *masi gak mikir, malah tetep ngejawabin* No, I’m in a hurry, meeting someone
A: *semakin mendekat…setengah memaksa* Just for a bit, Come on, what do you request? I can give it to you…
M:* baru merasa ada yg aneh* NO!
A: Hei, don’t be so rude, I just want to be with you for a while…
M:….*buru2 kabur
Mungkin gue lagi sial ktemu Arab pervert…
Tapi kemudian terjadi lagi insiden, dimana..di daerah yg sama, gue lagi2 ditawar orang…nyaris diangkut supir taxi…yg memicu gue untuk mengusut beraneka bisnis perendahan martabat wanita di negri ini…

THE LADIES OF THE NIGHT-ORCHARD
Sudah jadi rahasia umum klo daerah skitar Orchard Tower dan Orchard Hotel itu memang bukan tempat wanita baik2 di waktu malam…Spatu bot menusuk langit, clana super pendek, kemben ngatung…dengan warna super matching, jadi sragam pelayan birahi dsana.
Juga udah bukan rahasia klo sbagian dari wanita2 itu, bukan wanita sbenernya. Perempuan cantik setinggi 170 senti dengan kaki menawan itu…kalau lagi beli rokok di 7-11 Hilton, suaranya langsung nge-bass ala taman lawang. Sungguh ironis…mending klo lagi kerja dsuru diem….

Tapi klo supir taxi adalah germo wanita2 itu? Sudah denger? Naa…stelah kejadian nyaris diangkut supir taxi gara2 salah ngasi kode itu gue jadi paham….
Coba aja nyetop taxi di depan Harry’s bar situ diatas jam 11….kalau anda wanita kurang menarik, atau pria keturunan, niscaya ga bakal ad yg ngangkut! Maksudnya dsini menarik…klo roknya kurang pendek…belahan kurang nyata…hak kurang lancip…dan kurang…kodenya mas!

Alkisah kami perempuan2 cupu itu berusaha ngambil taxi disana…Mesi taxi belerot, tak satupun yg niat kerja. Stengah jam berlalu…kesel..makan ati…datanglah seorang wanita dengan you can see putih, shorts putih dan boot putih jg dong. Mengibaskan rambut high-light pirang bondingnya, die pasang pose di depan taxi driver itu…mengangkat tas LV putihnya…dan mengedipkan mata! Yap! Semenit berikutnya, beliau sudah melaju dalam taxi comfort biru itu….

Di hari2 berikutnya…seorang supir taxi yg menolak disebutkan namanya menuturkan pengalamannya…Di malam hari..dia menjemput wanita asal negri Cina super mulus untuk langganannya. Prosedurnya: 1. Menjemput sang tamu di hotel bintang 5, lalu mengantarnya ke hotel kurang berbintang. 2. Menjemput wanita sewaan lalu mengantar ke hotel kurang berbintang. 3. Menunggu di tempat parkir selama 3 jam-an 4. Mengantar wanita itu kembali ke pangkalan. 5. Mengantar pria itu kembali ke hotel bintang 5. Untuk tugas 3-5jam itu, dia menerima 300 sing..jelas lebi gede dari ongkos bolak balik changi-boonlay midnite charge advance booking.

Dan tebak sapa langganannya? Seorang anak pejabat/pengusaha BUMN Indonesia. Lebi spesifik…BUMN-nya bergerak di bidang Sumber Daya Alam yg Tidak Dapat Diperbaharui. Tidak yg paling pol…tapi cukup bwat bersyenang2 dan ngongkosin pere-nya tas bermerk. Miris memang…Bikin malu. Apa cewe Indo kurang mulus sampe harus nyewa dari negri sebrang?!

Ahh..tentunya pasarnya bukan orang Indo saja…Americans dan Arabs juga menguasai pasar…Sedangkan untuk pere-nya, sekarang ini masi jaman cewe oriental..Entah bagaimana trend berkembang di masa datang…

KARAOKE+++
Tapi cewe2 asal negri tirai bamboo itu bukan Cuma di Orchard aja hebohnya…di dalam karaoke plus plus plus yg beredar secara legal di penjuru Singapura jg…Karaoke bernama KTV itu memberikan bonus pijat plus.,.plus..plus..khusus bagian bawah, pijatnya bisa pake apa aja, sesuai request.

Yg ini legal, bahkan sudah jadi aturan tes kejantanan buat calon ABRI Singapura. Tiap anggota baru wajib militer itu naik pangkat, sang komandan akan membawa mreka, beramai2 ke KTV itu dan sang anggota yg malang itu harus menerima servis plus..plus..plus… Meski harusnya menyenangkan, tapi saksi *atau tersangka? Hehehe* yg juga menolak disebutkan namanya , sama sekali tidak menikmati momen tersebut.
“It’s very humiliating; can you imagine doing it with your supervisor laughing at you?” bgitu complainnya…” And it’s not that you can control it…”
Dan nampaknya, kebiasaan ini sudah menjadi masalah social juga. Banyak dari anggota wajib militer itu yg benar2 cupu, dan itu adalah pengalaman seksual pertama mreka. Buntutnya jadi ketagihan, kurang konsentrasi, bahkan ada yg menguras sluruh tabungannya demi sang kupu2 malam idolanya…
araaab yahuuuud tuh kata orang arab gede ya? gede apanya?kakinya kaliiiii….hehehe…ckckckckckck…dmana2 emang gak jauh beda,,,,yang jelek2 pasti ada…yang baik2 juga ada meski sedikit……..itulah tujuan tuhan nyiptain surga n neraka….tinggal kita milih yang mana….huwahahaha jadi sok suci gini….

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *